TRIBUNJOGJA.COM- Sejumlah pemain sepak bola termasuk Rafael Leao, Dusan Vlahovic, Ciro Immobile dan Nicolo Barella dinobatkan dalam Penghargaan PFA Italia sebagai Pemain Terbaik Musim Ini.
Upacara penghargaan, yang disebut Gran Gala del Calcio, diadakan di Milan dan dihadiri oleh bintang sepak bola Italia dan keluarga mereka.
Milan mendominasi penghargaan setelah memenangkan Scudetto, termasuk gelar Team of the Year dan Coach of the Year untuk Pioli.
Ada juga starting XI ideal yang dipanggil dalam formasi 4-3-3 dan sekali lagi ada perwakilan Rossoneri yaitu Mike Maignan, Fikayo Tomori, Theo Hernandez dan Rafael Leo.
Penghargaan tertinggi malam itu juga tidak mengejutkan, diberikan kepada Rafael Leo.

“Saya ingin berterima kasih kepada orang tua saya, itu adalah mimpi saya untuk memenangkan trofi di depan mereka, saya sangat senang,” kata pemain internasional Portugal, yang juga dinobatkan sebagai 14 di Ballon d’Or hari ini.
“Ketika saya datang ke sini pada dasarnya saya masih kecil, mungkin saya tidak mengerti seberapa besar Milan dan saya tidak tahu bagaimana bersikap seperti orang dewasa, tetapi Pioli sangat penting bagi saya, dia menjadikan saya pemain penting.
“Saya harus berterima kasih kepada semua orang yang bekerja dengannya sekarang karena saya seorang pria. Hal terbaik adalah melihat semua fans di jalanan merayakan Scudetto, seluruh Milan berwarna merah dan hitam.”
Di tempat lain, Federico Gatti dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie B untuk karyanya di Frosinone, yang membuatnya pindah ke Juventus, sementara Daniele Orsato dinobatkan sebagai Wasit Terbaik Musim Ini.
Semua penghargaan dipilih oleh AIC, Asosiasi Pemain Italia, oleh rekan-rekan mereka sendiri.
Sementara itu, full back AC Milan Theo Hernandez meraih penghargaan Gran Gala del Calcio untuk gol terbaik Serie A musim 2021-22, melawan Atalanta.

Seperti diketahui, pada laga yang digelar di San Siro pada 15 Mei lalu, Theo Hernandez mencetak gol dalam kemenangan 2-0 Milan atas La Dea yang membawa Rossoneri ke jalur juara Serie A.
Gol pemain internasional Prancis itu tercipta saat Rade Krunic berhasil merebut bola di dekat kotak penalti Milan.
Adalah Hernandez yang mendapatkan bola dan kemudian menggiringnya ke depan dengan melewati sejumlah pemain Atalanta.