Bisnis.comJAKARTA – Kaspersky membagikan tips yang dapat membantu sektor UMKM agar terhindar atau tidak menjadi korban serangan web dan pencurian password Trojan yang menyasar sektor tersebut.
General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky Yeo Siang Tiong mengatakan hanya dalam waktu enam bulan, penjahat dunia maya telah meluncurkan 11.298.154 serangan web terhadap UMKM di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Tak hanya itu, selama semester I tahun 2022, pihaknya juga mendeteksi 373.138 Trojan-PSW (Password Stealing Ware) yang mencoba menginfeksi UMKM di wilayah tersebut.
“Untuk usaha kecil dan menengah seperti itu, memilih solusi keamanan secara umum sulit,” kata Yeo, Senin (17/10/2022).
Meski begitu, dalam hal penyediaan akses sumber daya atau layanan, ia menyarankan agar UMKM mengikuti prinsip least privilege.
Artinya, lanjutnya, seorang pegawai harus memiliki hak akses minimal, cukup, dan terbatas untuk menjalankan tugasnya.
“Dari sini, kembangkan pedoman saat merekrut karyawan baru, termasuk dengan jelas mendefinisikan akun mana yang diperlukan untuk setiap karyawan, dan mana yang harus dibatasi untuk peran tertentu,” katanya.
Lebih lanjut, Yeo mengajak UMKM untuk menciptakan budaya keamanan siber perusahaan yang matang yang membantu mencegah banyak ancaman siber. Misalnya, mulailah dengan membuat manual keamanan siber untuk karyawan sehingga semua orang berada di lingkungan yang sama.
Kemudian, tambahnya, semua kata sandi harus disimpan dalam pengelola kata sandi yang aman. Ini akan membantu karyawan untuk tidak lupa atau kehilangan kata sandi mereka dan juga meminimalkan kemungkinan orang luar mendapatkan akses ke akun mereka.
“Selain itu, gunakan mekanisme otentikasi dua faktor bila memungkinkan,” tambah Yeo.
Tidak hanya itu, karyawan juga dianjurkan untuk mengunci komputer saat meninggalkan meja kerja. Mereka harus ingat bahwa kantor dapat dikunjungi oleh semua jenis pihak ketiga, termasuk kurir, klien, subkontraktor, atau pencari kerja.
“Yang tidak kalah penting, pertimbangkan untuk menginstal perangkat lunak antivirus untuk melindungi perangkat dari virus, trojan, dan program jahat lainnya,” pungkas Yeo.
Cek berita dan artikel lainnya di berita Google
Tonton video pilihan di bawah ini:
Konten Premium
