Tekno  

Hadiri Diskusi UNDP, Sekjen ESDM Sampaikan Hasil ETWG

Jumat, 14 Oktober 2022 | 10:29 WIB

| Penulis:

Editor : Beruntung S

Jakarta, InfoPublik – Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM (Sekjen ESDM), Rida Mulyana menyampaikan poin-poin penting dari hasil Energy Transition Working Group (ETWG) G20 2022, pada Diskusi Meja Bundar “Transisi dan Pembiayaan Energi yang Adil” diselenggarakan oleh United Nations Development Programme (UNDP) di Jakarta, Kamis (13/10/2022).

Seperti dilansir situs Kementerian ESDM, Kamis (13/10/2022), Rida menjelaskan, Presidensi G20 Indonesia telah menetapkan tiga prioritas transisi energi, yaitu aksesibilitas energi, penggunaan teknologi energi bersih, dan pendanaan.

Forum Energy Transition Ministerial Meeting (ETMM) juga telah menghasilkan beberapa komitmen seperti meningkatkan penggunaan energi bersih, mendorong investasi dalam penggunaan energi bersih, rendah karbon, dan menggunakan teknologi berkelanjutan serta meningkatkan investasi yang inklusif.

“Pada September 2022, negara-negara G20 mendukung kesepakatan Bali Compact yang terdiri dari sembilan prinsip untuk mempercepat transisi menuju energi yang bersih, berkelanjutan, berkeadilan, terjangkau, dan inklusif untuk memastikan transisi yang lancar dan efektif sesuai dengan prioritas nasional,” kata Rida.

Negara-negara G20 telah berkomitmen untuk menerapkan Perjanjian Paris untuk mencapai Emisi Nol Bersih (NZE) atau nol emisi karbon pada tahun 2030.

“Sektor energi diharapkan dapat memberikan kontribusi pengurangan emisi sekitar 358-446 juta ton CO2 pada tahun 2030. Pada tahun 2021, Indonesia telah berhasil menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dari sektor energi sebesar 70 juta ton CO2, terutama melalui pengembangan energi baru dan terbarukan, penerapan efisiensi energi, penggunaan bahan bakar rendah karbon dan reklamasi pascatambang,” tambah Rida.

Dalam jangka panjang, Indonesia menargetkan untuk mencapai NZE pada tahun 2060 atau lebih cepat melalui strategi yang sejalan dengan komitmen G20, termasuk dari sisi pasokan (melalui pengembangan energi baru terbarukan secara masif, pengurangan penggunaan energi fosil dengan mengkonversi energi primer ke energi dari bahan bakar fosil menjadi energi). energi terbarukan seperti program de-dieselisasi, penghentian bertahap pembangkit listrik tenaga fosil dan penggunaan teknologi rendah emisi).

Dari sisi permintaan, melalui penggunaan kompor listrik, Baterai Kendaraan Listrik (BEV), bahan bakar nabati, gas kota, penerapan manajemen energi dan penerapan Standar Kinerja Energi Minimum.

Strategi Implementasi

Rida mengatakan pemerintah akan mengembangkan energi terbarukan 700 Giga Watt (GW) dari solar, hidro, angin, bioenergi, kelautan, panas bumi, serta hidrogen dan nuklir.

Ada juga strategi untuk menghentikan pembangkit listrik tenaga batu bara secara bertahap. PLTU Batubara akan dihentikan maksimal 2058.

Selain itu, Indonesia juga berencana membangun Super Grid untuk menjaga sistem kelistrikan, dan membuka peluang ekspor listrik ke negara-negara ASEAN yang terhubung dengan ASEAN Power Grid.

“Untuk mendukung transisi energi bersih yang cepat dan efektif, Indonesia membutuhkan investasi hingga USD 1 triliun pada tahun 2060 untuk pembangkitan energi terbarukan USD 995 miliar dan transmisi USD 114 miliar. Kebutuhan dukungan finansial akan meningkat seiring dengan penerapan pensiun dini. PLTU batubara pada tahun 2060. -tahun depan,” kata Rida.

Saat ini, lanskap pendanaan untuk pengembangan energi terbarukan di Indonesia dapat diperoleh antara lain dari Blended Finance, United Indonesia SDGs, Tropical Landscape Financial Facilities, Non-Government Budget Investments dan Government and Private Partnerships.

Namun, pemerintah harus meningkatkan mobilisasi semua sumber daya keuangan dan memperkuat kolaborasi di antara semua pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa semua potensi dimanfaatkan.

Keterangan Foto: Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Rida Mulyana menghadiri Roundtable Discussion “A Just Energy Transition and Financing” yang diselenggarakan oleh United Nations Development Programme (UNDP) di Jakarta, Kamis (13/10/2022) . esdm.go.id


Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mengutip sumbernya InfoPublik.id

Leave a Reply

Your email address will not be published.