Foto bersama HIPMI Provinsi Jambi Usai Menggelar Seminar Nasional.
JAMBERITA.COM – Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Jambi menggelar kuliah umum di kampus Institut Agama Islam (IAI) Muhammad Azim di Jalan Fatah Laside, Kebun Handil, Kota Jambi, Senin (3/10/22).
Kuliah umum dibuka oleh Kepala BPD HIPMI Jambi, Diza Aljosha Hazrin, melalui Sekretaris Jenderal (Sekum) BPD HIPMI Jambi, Daillon Rezzano. “Alhamdulillah dari sekian banyak provinsi di Indonesia, Caketum HIPMI Anggawira salah satunya Provinsi Jambi menjadi tuan rumah seminar nasional yang diadakan di Jambi, ini suatu kehormatan,” jelasnya.
Rezzano mengatakan, HIPMI terus berupaya agar organisasi ini lebih manusiawi, organisasi ini menjadi wadah tumbuhnya wirausahawan muda tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi HIPMI juga harus memikirkan masalah ekonomi khususnya di Provinsi Jambi. “Ini harus stabil karena UMKM khususnya pengusaha muda memiliki peran yang sangat penting bagi ketahanan nasional,” ujarnya.
Rezzano juga menjelaskan, dengan adanya seminar kuliah umum ini ia berharap baik mahasiswa maupun mahasiswa bisa ikut berjuang bersama-sama dengan HIPMI. “Bersama pengusaha muda, untuk bisa menjadikan Indonesia lebih baik lagi, lebih indah,” jelasnya.
Selanjutnya, Calon Ketua Umum (Caketum) BPP HIPMI 2022-2025, Dr Anggawira ST MT menjadi pembicara pada seminar kuliah umum yang bertemakan Super Mentor HIPMI, Indonesia Butuh Wirausahawan, Mari Berwirausaha.
Anggawira juga mengungkapkan bahwa masa depan negara akan bergantung pada entrepreneur by design atau entrepreneur by design. Menurut pria yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI ini, ia memprediksi jumlah wirausahawan by design akan bertambah. Oleh karena itu, di masa depan negara akan bergantung pada kontribusi pengusaha dengan desain.
“Saat ini semakin sedikit pengusaha yang lahir karena faktor keturunan. Entrepreneur by design bisa dimulai dari hobi, pendidikan dan dorongan lingkungan,” ujarnya.
Berbeda dengan periode sebelumnya, tambah Anggawira, perkembangan saat ini mendorong munculnya entrepreneur by design. Sehingga dorongan untuk membuka usaha dari non pengusaha juga bisa berkembang. “Perkembangan saat ini telah memberikan kesempatan kepada seluruh generasi milenial untuk membuka usaha,” ujar Caketum BPP HIPMI nomor tiga.
Anggawira menambahkan, generasi milenial saat ini diberikan kemudahan teknologi hingga ketersediaan informasi yang melimpah. Kemudahan ini memicu terbukanya peluang bisnis bagi kaum milenial. Dalam situasi ini, kata Anggawira, semakin banyak orang yang mengalami kemiskinan ekstrem menjadi pengusaha dengan memanfaatkan teknologi.
“Oleh karena itu, kemampuan teknologi merupakan keterampilan yang paling dibutuhkan oleh para pengusaha saat ini. Karena keberadaan teknologi dan informasi yang diberikannya dapat dijadikan modal untuk membaca peluang bisnis.
Seminar ini juga dihadiri oleh mahasiswa Institut Agama Islam Muhammad Azim, mahasiswa Universitas Jambi (UNJA), mahasiswa STAI Ma’arif, mahasiswa STAI Memba’ul ulum Jambi, SMAN 8 Kota Jambi, BPD HIPMI Provinsi Jambi, BPC HIPMI Kota Jambi, dan rombongan. dan Wakil Walikota Jambi Dr dr H Maulana SKM.
Seminar berlangsung meriah, karena ada doorprize utama dengan 3 unit handphone, serta hadiah uang tunai dan hadiah berupa merchandise dari Calon Ketum HIPMI Anggawira, hadiah langsung diundi dan dibagikan kepada peserta yang hadir, tidak hanya itu peserta yang hadir dalam acara tersebut juga diberikan sertifikat.(afm)
Artikel yang Direkomendasikan
