Tekno  

Menpora Amali Tegaskan DBON Berjalan Baik dengan Target Utama Tetap Bidik Prestasi Olimpiade

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber pada Program Oase Fitur Antara TV Indonesia dengan tema Great Design of National Sports (DBON) sebagai Roadmap Meraih Prestasi Dunia di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Selasa (18/10) siang.

Menpora Amali Tegaskan DBON Berjalan Baik dengan Target Utama Tetap Bidik Prestasi Olimpiade
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber pada Program Oase Fitur Antara TV Indonesia dengan tema Great Design of National Sports (DBON) sebagai Roadmap Meraih Prestasi Dunia di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Selasa (18/10) siang. (foto: raiky/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menjadi narasumber pada Program Oase Fitur Antara TV Indonesia dengan tema Great Design of National Sports (DBON) sebagai Roadmap Meraih Prestasi Dunia di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Selasa (18/10) siang.

Dalam kesempatan ini, Menpora Amali menceritakan awal mula lahirnya Desain Hebat Olahraga Nasional (DBON). Menurutnya, dalam peringatan Hari Olahraga Nasional ke-37 tahun 2020. Presiden Joko Widodo meminta untuk melakukan tinjauan total terhadap ekosistem olahraga di tanah air.

“Saat itu dia mengatakan penduduk Indonesia mencapai 260 juta orang tetapi Indonesia kesulitan mendapatkan talenta dan sulit untuk mencapainya secara maksimal. Dia melihat pasti ada yang salah, entah itu manajemen atau yang lain,” katanya.

“Jadi bukan talent, bukan talent yang kurang tapi manajemen yang kurang baik. Maka dari itu beliau meminta kami dan stakeholders olahraga untuk melakukan review total terhadap ekosistem olahraga di tanah air,” tambah Menpora Amali.

Atas dasar itu, Menpora Amali segera merespons permintaan Presiden Joko Widodo dengan cepat. Menpora Amali kemudian bersama para pemangku kepentingan olahraga berdiskusi dengan akademisi, hingga profesor olahraga untuk merumuskan hal ini.

Dari hasil tersebut jawabannya kita harus memiliki desain untuk pembangunan olahraga Indonesia yaitu Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON),” ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, sejauh ini Indonesia belum memiliki target. Indonesia selalu menganggap Sea Games, Asian Games, dan Olimpiade memiliki prestasi yang sama. Meski tidak demikian, puncak prestasi olahraga nasional adalah Olimpiade.

“Jadi kita sepakat di DBON target kita harus maksimal yaitu Olimpiade. Untuk Sea Games dan Asian Games kita buat target menengah saja,” ujarnya.

“Dengan menempatkan target utama olimpiade, maka lihatlah kemampuan Indonesia. Karena tidak semua cabang olahraga yang dibina KONI sekitar masuk olimpiade. Misalnya pencak silat tidak masuk olimpiade, jadi kami utamakan olimpiade,” sambungnya. .

Selain itu, ia juga menjelaskan perbedaan antara DBON dan PPLP. Menurutnya, DBON telah melahirkan cabang-cabang olahraga yang diproyeksikan unggul di Olimpiade.

“Ada 12 cabang olahraga olimpiade dan 2 cabang olahraga yang sedang dipersiapkan karena berpotensi besar meraih medali saat menjadi tuan rumah dan 3 cabang olahraga yang belum beroperasi di olimpiade yaitu sepak bola, bola basket dan bola voli dan kami klasifikasikan sebagai olahraga industri. yang di tengah ada 12 cabang olahraga. 12 cabang olahraga ini pilihan para siswa. Dan selama ini berjalan dengan baik,” ujarnya.

Menpora Amali berharap olahraga unggulan DBON ini mampu meraih prestasi Olimpiade, namun jika tidak, olahraga terkait pasti akan digantikan oleh olahraga lain yang berpotensi besar meraih prestasi Olimpiade.

“Jadi ada sistem promosi dan degradasi di cabang olahraga unggulan DBON. Jika olahraga ini sudah tidak mampu lagi unggul dalam jangka waktu tertentu, kami akan keluarkan dari DBON dan kami akan masuk ke cabang olahraga lainnya dan tujuan ini untuk mencapai target, ” dia melanjutkan.

Menurut dia, cara untuk mencapai target tersebut adalah dengan fokus pada olahraga yang sesuai dengan ciri fisik orang Indonesia, yakni mengandalkan teknik dan akurasi. (Jef)

Leave a Reply

Your email address will not be published.