Tekno  

Persedikab Kediri Perburuan Pemain Senior

– Iklan –

KABUPATEN, JP Radar Kediri – Persedikab belum selesai berburu pemain. Terutama yang memiliki jam terbang tinggi. Klub berjuluk Bledug Kelud itu mencari dua pemain berlabel senior untuk menambal kelemahan di dua sektor, bek dan tengah.

Kedua jalur ini dianggap vital. Kembali karena benteng. Sedangkan sektor tengah berfungsi untuk membantu penyerangan.

“Sementara lini pertahanan kekurangan pemain senior,” kata Media Officer Persedikab Dimas Andhika.

Saat ini Persedikab sudah memiliki tiga pemain senior. Semua di lini tengah dan depan. Semuanya berusia di atas 25 tahun. Mereka adalah Galih Akbar, Eka Sama, dan juga M. Khanafi.

Apalagi Galih dan Eka baru dikontrak musim ini. Kehadirannya menjadi motor serangan dan pertahanan. Sedangkan Khanafi yang posisinya di gelandang serang atau berada di penyerang kedua, direkrut sejak musim lalu. Pemain ini juga aktif menyumbang pundi-pundi gol tim.

– Iklan –

“Tim pelatih juga masih berupaya memaksimalkan kuota senior yang sama seperti musim lalu. Tapi nanti secara detail akan kami informasikan posisi apa saja yang dibutuhkan,” kata Dimas.

Pria asal Pare, Kabupaten Kediri ini mengatakan, tim pelatih tidak mau terburu-buru mencari pelengkap kuota. Karena saat ini, kejelasan liga masih mengambang. Mulai dari jadwal yang tertunda hingga sepak bola yang ditunda pasca tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Lantas apakah pemain senior pasti akan dimainkan oleh pelatih? Tentu saja tidak. Pasalnya, pelatih Persedikab Bambang Drajad juga akan memberikan beban yang sama kepada semua pemain. “Semua pemain terpilih memiliki kesempatan yang sama untuk dimainkan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, baik pemain baru maupun senior harus menunjukkan permainan maksimal saat latihan atau saat tes. Bambang mengatakan dalam permainan yang dibutuhkan adalah kerja keras dan komunikasi yang baik.

Reporter: Iqbal Syahroni

KABUPATEN, JP Radar Kediri – Persedikab belum selesai berburu pemain. Terutama yang memiliki jam terbang tinggi. Klub berjuluk Bledug Kelud itu mencari dua pemain berlabel senior untuk menambal kelemahan di dua sektor, bek dan tengah.

Kedua jalur ini dianggap vital. Kembali karena benteng. Sedangkan sektor tengah berfungsi untuk membantu penyerangan.

“Sementara lini pertahanan kekurangan pemain senior,” kata Media Officer Persedikab Dimas Andhika.

Saat ini Persedikab sudah memiliki tiga pemain senior. Semua di lini tengah dan depan. Semuanya berusia di atas 25 tahun. Mereka adalah Galih Akbar, Eka Sama, dan juga M. Khanafi.

Apalagi Galih dan Eka baru dikontrak musim ini. Kehadirannya menjadi motor serangan dan pertahanan. Sedangkan Khanafi yang posisinya di gelandang serang atau berada di penyerang kedua, direkrut sejak musim lalu. Pemain ini juga aktif menyumbang pundi-pundi gol tim.

“Tim pelatih juga masih berupaya memaksimalkan kuota senior yang sama seperti musim lalu. Tapi nanti secara detail akan kami informasikan posisi apa saja yang dibutuhkan,” kata Dimas.

Pria asal Pare, Kabupaten Kediri ini mengatakan, tim pelatih tidak mau terburu-buru mencari pelengkap kuota. Karena saat ini, kejelasan liga masih mengambang. Mulai dari jadwal yang tertunda hingga sepak bola yang tertunda pasca tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Lantas apakah pemain senior pasti akan dimainkan oleh pelatih? Tentu saja tidak. Pasalnya, pelatih Persedikab Bambang Drajad juga akan memberikan beban yang sama kepada semua pemain. “Semua pemain terpilih memiliki kesempatan yang sama untuk dimainkan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, baik pemain baru maupun senior harus menunjukkan permainan maksimal saat latihan atau saat tes. Bambang mengatakan dalam permainan yang dibutuhkan adalah kerja keras dan komunikasi yang baik.

Reporter: Iqbal Syahroni

Leave a Reply

Your email address will not be published.