Berita Sasando– Terpilihnya Oktavianus Moa Mesi untuk memimpin Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Ende, membawa harapan bagi pecinta bola basket di daerah ini.
Wakil Ketua DPRD Ende, bertekad menjadikan olahraga bola basket ini sebagai olahraga rakyat. Hal ini wajar karena, banyak talenta muda yang memiliki bakat alami, belum diasah dengan baik dan terorganisasi dalam satu wadah. Karena itu, dia mengaku siap menjadikan basket sebagai idola baru di Kabupaten Ende.
Kendala yang terjadi selama ini, belum tertatanya dengan baik dari segi manajemen, minimnya turnamen dan fasilitas pendukung lainnya, membuat basket tenggelam di antara beberapa cabang olahraga yang digemari masyarakat di kota Rahimnya Pancasila, Kabupaten Ende, Kabupaten Ende Timur. Nusa Tenggara.
Demikian disampaikan Oktavianus Moa Mesi, saat rapat gabungan dengan Wakil Bupati Ende, Erikos Emanuel Rede serta pengurus dan anggota Perbasi Kabupaten Ende, Jumat, 14 Oktober 2022.
“Setelah saya diminta untuk memimpin Perbasi Cabang Ende, saya memiliki harapan dan tekad yang kuat untuk memajukan bola basket di Kabupaten Ende,” jelasnya.
Bola basket, lanjutnya, harus menjadi salah satu olahraga yang digemari di Kabupaten Ende, seperti sepak bola, futsal, dan bola voli.
Dikatakan, Ende memiliki potensi yang besar, hanya perlu dimaksimalkan dan nantinya akan menjadi salah satu cabang olahraga andalan di Kabupaten Ende selain olahraga lainnya.
Ia berharap kehadiran pengurus Perbasi di Kabupaten Ende menjadi titik awal kebangkitan kembali bola basket dan menjadikan bola basket sebagai salah satu olahraga favorit di masyarakat.
“Saya sangat yakin, selama ini menjadi kendala besar dimana tidak adanya induk organisasi Perbasi di Kabupaten Ende menjadi kendala utama. Kami akan menyusun program kerja dan agenda kegiatan untuk memajukan bola basket di Ende,” jelasnya.
Oleh karena itu, salah satu strategi yang akan dilakukan adalah membangun kemitraan dengan pihak sekolah, melalui program pembinaan yang baik, sehingga dapat melahirkan atlet-atlet bola basket yang handal.
Untuk mencapai hal tersebut, jelas Vian, diperlukan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Ende, berupa ketersediaan sarana dan prasarana, serta agenda turnamen yang merupakan agenda rutin Perbasi Kabupaten Ende.
“Keterbatasan sarana dan prasarana menjadi salah satu kendala yang harus segera diatasi. Setidaknya Kabupaten Ende memiliki Mini GOR untuk beberapa cabang olahraga, seperti Basket, Voli, Sepak Takraw dan Futsal,” ujarnya.
Dukungan dari Pemerintah Kabupaten Ende melalui induk organisasi KONI sangat dibutuhkan, untuk mengembangkan olahraga bola basket. Untuk itu tentunya agenda turnamen tahunan juga harus disiapkan, setidaknya pada tahun 2023 akan ada turnamen basket antar kabupaten di daratan Flores.
Ditemui terpisah, Wakil Ketua DPRD Ende Oktavianus Moa Mesi mengatakan pertemuan dengan Bupati Ende dan Wakil Bupati Erikos Emanuel Rede merupakan bagian dari silaturahmi dan penguatan kepengurusan Perbasi.
“Kami berharap dengan pertemuan ini, kita semakin memperkuat tekad dan menjadi titik awal kebangkitan kembali bola basket di Kabupaten Ende. Saya sangat yakin jika kita membangun kebersamaan, kemitraan dan kerja sama, target yang telah kita tetapkan akan menghasilkan prestasi yang membanggakan. bisa membanggakan Kabupaten Ende.” dia menyimpulkan. ***
