Bisnis.com, JAKARTA – Pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat siap dilaksanakan. Proses tersebut ditargetkan selesai dalam waktu 2 tahun.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengatakan, PDN ini merupakan data center pertama di kategori tier-IV yang memiliki kategori dengan kualifikasi dan standar data center tertinggi di dunia.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat Jabodetabek bisa melakukan peletakan batu pertama pembangunannya. Diharapkan minimal dalam 24 bulan sudah bisa selesai,” kata Johnny saat ditemui di kantornya, Selasa (18/10/2022).
Meski begitu, dia berharap proses pembangunan data center bisa selesai lebih cepat dari target yang ditetapkan. Saat ini, prosesnya masih dalam tahap persiapan akhir sebelum peletakan batu pertama.
Johnny mengatakan, sejauh ini pihaknya telah menandatangani perjanjian pembiayaan keuangan dengan Prancis. Kesepakatan telah ditandatangani antara keduanya.
“Cuma uang muka sebagai prasyarat kontrak. Uang muka nanti dibayarkan agar kontrak menjadi efektif dan dengan demikian kita bisa melakukan groundbreaking,” kata Menkominfo.
Sementara itu, Ketua Tim PDN Direktorat Layanan Aplikasi Informasi Pemerintah (LAIP) Ade Frihadi mengatakan, persiapan pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di Bekasi saat ini memasuki tahap penetapan kontrak pelaksanaan untuk pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) pertama di Bekasi. perkembangan.
Persiapan pembangunan PDN dilakukan oleh kontraktor melalui pengadaan Design, Supply, and Installation (DSI).
“Pada tahap awal yaitu membuat desain, dimulai dari konsep desain hingga detail engineering design” [DED] untuk konstruksi, dan IT untuk desain tingkat tinggi dan desain tingkat rendah,” kata Ade dikutip dari laman Aptika Kominfo.
Selanjutnya, lanjutnya, akan ada fase supply atau pengadaan material untuk konstruksi, MEP (mekanik, listrik, pipa), dan itu (teknologi Informasi). Melanjutkan tahap konstruksi dan instalasi TI hingga selesai pada tahap terakhir.
“Kemudian pada tahap akhir dilakukan testing, commissioning, training untuk SDM, migrasi data, dan handover,” jelas Ade lebih lanjut.
Terkait pemilihan Bekasi sebagai lokasi PDN, Ade menjelaskan penetapan lokasi tersebut telah ditentukan berdasarkan kriteria pemilihan lokasi yang tertuang dalam Standar Data Center SNI 8799:2019 dan Standar Internasional Uptime Institute, ANSI/TIA 942.
Untuk diketahui, Pusat Data Nasional pertama akan dibangun di Bekasi, Jawa Barat, tepatnya di Kawasan Kawasan Industri Deltamas, kurang lebih 40 km dari Jakarta.
Lokasi yang ditetapkan Pusat Data Nasional tidak memiliki riwayat gempa, banjir, dan potensi gangguan alam lainnya dalam jangka waktu tertentu. Selain itu, lokasinya yang jauh dari pusat keramaian, bandara, kereta api dan beberapa kriteria lainnya.
Cek berita dan artikel lainnya di berita Google
Tonton video pilihan di bawah ini:
Konten Premium