Tim Gabungan Pencari Fakta Independen (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan Sayangnya untuk menemukan rekaman itu CCTV yang berada di lobby utama dan area parkir Stadion Malang Kanjuruhan dilepas selama 3 jam 21 menit.
Rekaman CCTV sangat penting karena berdampak pada kinerja TGIPF, yang sulit untuk menyatukan seluruh peristiwa insiden di lokasi terkait.
Rekaman CCTV di lobi sempat merekam serangkaian kendaraan Baracuda milik polisi yang mengevakuasi Tim Persebaya dari Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10) malam.
“Gerakan awal seri Baracuda yang akan mengevakuasi Tim Persebaya bisa terekam melalui CCTV di lobby utama dan area parkir dihapus) selama 3 jam, 21 menit, 54 detik, kemudian rekaman muncul kembali selama 15 menit,” membacakan penggalan dokumen yang ditemukan TGIPF yang dikutip Senin (17/10).
TGIPF menilai hilangnya rekaman CCTV dalam rentang waktu tersebut menghambat tugas penyidikan yang dilakukan. Mereka juga berusaha meminta rekaman CCTV lengkap dari polisi.
“Hilangnya durasi rekaman CCTV mempersulit atau menghambat tugas tim TGIPF untuk mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi dan upaya dilakukan untuk meminta rekaman lengkap dari Mabes Polri,” demikian isi dokumen TGIPF. .
Secara terpisah, anggota TGIPF Akmal Marhali membenarkan bahwa potongan dokumen tersebut merupakan salah satu temuan TGIPF.
“Ya, itu laporannya,” kata Akmal kepadanya CNNIndonesia.comSenin.
Akmal mengatakan pihaknya telah mencoba meminta Polda Jatim untuk meminta rekaman kliping tersebut. Polda Jatim, kata dia, berjanji akan memberikan rekaman kliping tersebut.
“Polda Jatim sudah berjanji akan memberikan yang dipotong. Rencananya pekan ini akan dilakukan rekonstruksi,” katanya.
Akmal berharap semua pihak ikut mengawal hasil rekomendasi TGIPF Kanjuruhan. Tujuannya semata-mata untuk membuat sepak bola Indonesia lebih baik di masa depan.
Tragedi ini menewaskan 132 orang. Komnas HAM dan TGIPF menyatakan bahwa gas air mata dari polisi telah memicu suporter Arema FC keluar dari stadion sehingga menyebabkan mata merah, sesak napas, bahkan kematian.
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan enam orang sebagai tersangka.
(rzr/pmg)
[Gambas:Video CNN]