Tekno  

Semua stadion yang diaudit akan direnovasi sesuai dengan standar FIFA

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memastikan seluruh stadion sepak bola yang sedang diaudit pemerintah akan direnovasi dan dibangun kembali sesuai standar FIFA.

Zainudin tidak merinci stadion mana yang akan direnovasi. Namun, setelah melakukan survei dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Stadion Kanjuruhan, Malang, pemerintah menyepakati proses audit akan fokus pada stadion yang biasa digunakan untuk kompetisi liga sepak bola nasional dan biasanya dikunjungi. oleh banyak penonton.

Menteri Pemuda dan Olahraga memastikan bahwa renovasi akan sesuai dengan standar FIFA termasuk penggunaan kursi tunggal atau kursi tunggal. Saat ini hanya ada beberapa stadion di Indonesia yang memiliki fasilitas kursi tunggalDiantaranya Stadion Utama Gelora Bung Karno, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Papua Bangkit, Stadion I Wayang Dipta, dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

“Kalau sudah pasti standar FIFA dan pasti kursi tunggal. Visi kami selama ini Stadion Kanjuruhan sama dengan Stadion Manahan Solo karena Manahan sudah diperiksa FIFA,” kata Zainudin kepada awak media di Jakarta, Jumat.

“Ini masih dalam perencanaan dan dalam desain. Mungkin mulai tahun depan. Jadi klub yang menggunakan stadion, baik Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3 harus mencari tempat lain sampai selesai (renovasi),” imbuhnya.

Baca juga: Temuan TGIPF Akan Dipresentasikan ke Presiden FIFA

Menpora bersama Menteri PUPR mengunjungi Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (13/10). Berdasarkan hasil audit, ada beberapa catatan yang menjadi poin utama dalam proses renovasi total gedung tersebut.

Ketujuh rekor tersebut antara lain tidak adanya tangga di tribune ekonomi untuk penonton, pintu stadion, dan tidak adanya pintu darurat.

Kemudian, juga termasuk penerangan di area stadion, toilet untuk penonton yang tidak layak, dukungan perimeter untuk penonton dan pagar pembatas yang dapat dengan mudah dilompati penonton.

Renovasi juga dilakukan sebagai tindak lanjut arahan FIFA melalui suratnya kepada Presiden Jokowi untuk membangun standar keamanan stadion di Indonesia.

Baca juga: TGIPF Rekomendasikan Ketua Umum PSSI dan Exco Mundur

Tim Gabungan Pencari Fakta Independen TGIPF juga telah memberikan rekomendasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk melakukan renovasi total seluruh stadion sepak bola, terutama yang digunakan untuk Liga 1 dan Liga 2 sesuai standar keamanan FIFA.

Seluruh pembiayaan renovasi total Stadion Kanjuruhan akan menggunakan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Namun, jumlah dana yang dibutuhkan untuk renovasi belum ditentukan.

Baca juga: Menuju Transformasi Sepak Bola Indonesia

Reporter: Shofi Ayudiana
Redaktur: Aditya Eko Sigit Wicaksono
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Leave a Reply

Your email address will not be published.