TEMPO.CO, Jakarta – Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta Independen atau TGIPF Tragedi Kanjuruhan, Nugroho Setiawan menilai ada kecenderungan pertandingan Liga 1 Indonesia digelar nanti malam. Ia mengatakan pada kompetisi Liga 1 sebelumnya, jadwal pertandingan terakhir pada pukul 19.00.
“Sebelumnya, Liga 1 biasanya dimulai pukul 17.00 dan paling lambat pukul 19.00,” kata Nugroho kepada Tempo, Rabu, 5 Oktober 2022. Menurutnya, kebijakan mengenai jadwal pertandingan sepak bola di Indonesia biasanya diputuskan demi kepentingan jam tayang.
Nugroho yang merupakan salah satu pemegang lisensi FIFA dan Security Officer AFC menilai dari aspek keamanan, jadwal pertandingan sepak bola akan lebih baik jika digelar pada sore atau malam hari. Salah satu pertimbangannya adalah untuk mempermudah pengendalian situasi.
“Kalau malam lebih sulit mengendalikan situasi. Polisi sendiri lebih baik mengamankan saat terang (siang) ketimbang malam hari,” kata mantan Kepala Dinas Prasarana, Keamanan, dan Keselamatan PSSI itu. Oleh karena itu, Nugroho mengatakan waktu yang ideal untuk pertandingan sepak bola di Indonesia adalah pada pukul 15.00, 17.00 dan 19.00.
Lebih lanjut, dia menilai ada persoalan lain terkait jadwal sepak bola di Indonesia. Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta Independen atau Tragedi TGIPF Kanjuruhan ini menilai tidak adanya stasiun televisi yang khusus menayangkan siaran olahraga menjadi persoalan tersendiri.
Nugroho mengaku berbeda pendapat dengan rekan-rekannya di PSSI terkait jadwal pertandingan Liga 1 yang harus disesuaikan dengan program acara lainnya. “Mereka minta jam, menunggu program lain selesai. Saya bersikeras tepat waktu pukul 17.00 atau 19.00,” katanya. “Mungkin jika kami memiliki saluran olahraga (televisi) itu bisa menjadi cerita yang berbeda.”
Sebelumnya, dalam tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang usai pertandingan Arema FC vs Persebaya, panitia penyelenggara atau pertandingan sempat meminta agar jadwal pertandingan diubah. Panpel Arema FC meminta operator Liga 1 mengubah pertandingan yang akan digelar pada sore hari. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh operator. Alhasil, kick-off tetap akan digelar pada pukul 20.00 WIB pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan sebelumnya menyatakan pertandingan malam hari merupakan hal yang lumrah. Di Liga 1 musim sebelumnya juga ada pertandingan yang berlangsung pada malam hari.
“Dari awal juga ada (pertandingan) malam kan. Kebetulan ini kejadian paling tragis. Kami tidak bisa menentukannya karena ada jam khusus untuk ditonton orang. Itu yang dikatakan penyiar. Mereka juga bercermin kenapa sudah malam, kenapa tidak sekarang,” ujarnya. .
“Masih malam dan petang, tidak bisa dua-duanya digeser sekaligus. Ini terkait siaran televisi,” kata sosok yang akrab disapa Iwan Bule ini.
Baca: Tragedi Kanjuruhan Eksklusif, Ketua PSSI Akui Ada Masalah Siaran Televisi di Penjadwalan Pertandingan