SURABAYA, KOMPAS.com – Impian Indonesia memiliki merek kendaraan bermotor diwujudkan bersama Gesits. Sepeda motor listrik lokal merupakan singkatan dari Guaranteendo Electric Scooter ITS.
ITS adalah kunci pengembangan Gesits. ITS adalah salah satu perguruan tinggi Institut Teknologi Sepuluh Nopember di Surabaya, Jawa Timur. Salah satu kampus terbaik di bidang sains dan teknologi di Indonesia.
Baca juga: Siap-siap Variasi Baru Bus Buatan Tentrem, Pakai Basis Avante
Mochamad Ashari, Rektor ITS, mengatakan setelah ikut membangun Gesits sejauh ini, pihaknya saat ini sedang mengembangkan motor listrik baru khusus untuk interior di Papua.

Demikian disampaikan Ashari pada seminar nasional bertajuk 100 Tahun Industri Otomotif Indonesia, Teknologi Energi Terbarukan Untuk Transisi Menuju Emisi Net-Zero dan Tantangannya.
“Energi terbarukan erat kaitannya dengan otomotif yaitu mobil listrik. Kita semua tahu bahwa ITS, di sini adalah pusat penelitian teknologi otomotif, salah satunya adalah sepeda motor Gesits yang sekarang bisa kita temukan dan beli di seluruh pelosok Indonesia dan sudah Bahkan sudah diekspor ke beberapa negara,” kata Ashari di kampus ITS, Surabaya, Selasa (10/11/2022).
“Saat ini kami juga sedang merancang sepeda motor listrik khusus untuk daerah pegunungan di Papua. Juga dibangun solar charging station,” ujarnya.
Baca juga: Mengenal Aquaplaning Saat Mengendarai Sepeda Motor di Musim Hujan

Namun, Ashari tidak merinci motor baru tersebut. Entah itu masalah teknis atau kapan motornya jadi dan bisa dilihat publik.
Gesits sendiri saat ini memiliki satu model, yaitu Gesits G1. Soft launching produk pertama dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dengan mengendarai Gesits di Istana Kepresidenan, Jakarta pada awal November 2018.
Gesits G1 diluncurkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019. Tampilannya mirip dengan sepeda motor matik konvensional. Memiliki eksterior yang kompak dan dilengkapi dengan berbagai fitur canggih.
Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Jom join grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, lalu join. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.