Tekno  

Warga Fautvo Kambufatem Maybrat Rayakan HUT ke-68 PI

Maybrat, Wartapapua.id-Warga Desa Kambufatem Raya, Kecamatan Aitinyo Barat, Maybrat, Papua Barat Rayakan HUT Pemberitaan Injil (PI) ke-68, injil masuk ke Desa Fautvo/Kambufatem, terjadi pembelajaran.

Tema perayaan ini adalah “Natimsan Tamo Rere Kbe Snok Ye Oh!! Artinya kamu duluan, kita jalan pelan-pelan dan kita akan sampai juga” Faufvo, Senin 10 Oktober 2022.

Iklan Layanan Masyarakat Bapenda Sorong Selatan Tuntut Bayar Pajak Bumi dan Bangunan

Perayaan HUT PI dihiasi dengan kostum suku Maybrat. Jemaat di Gereja GKI, GPI Jalan Suci, GSJA dan Baptis mengadakan pawai dari desa Kambufatem menuju Dusun Fautvo dimana penginjil hadir. Kemudian mereka beribadah dan berdoa bersama.

Dalam perayaan tersebut, para anggota jemaat di keempat denominasi gereja tersebut mengisi pujian mereka, baik solo, vokal grup dari elemen dan anak-anak sekolah minggu sebagai bentuk persembahan mereka kepada Tuhan, melalui pujian yang mereka bawa.

Perayaan HUT PI dipimpin oleh ketua PHMJ Gereja Zion Kambufatem Pdt. Onafia Kareth, S.Th.

“Sebab aku sangat percaya kepada Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah untuk menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani, Karena di dalamnya dinyatakan kebenaran Allah, yang timbul dari iman dan menuntun kepada iman, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman,” jelasnya

Mewakili cendekiawan Kambufatem Raya dan juga Aitinyo Raya Kornelius Kambu mengatakan “HUT ke-68 PI yang diperingati untuk pertama kalinya merupakan proses panjang perjuangan dari jemaah ke jemaah dan kami menemukan titik temu pada jemaah GKI Sion Kambufatem yang kelima. .tahun 2021.

“Menurut sejarah, di mana Gj. Karel Serkadifat tiba di desa Fautvo, ia didampingi oleh para pemimpin desa dari Fautvo Kambufatem. Setelah tiba, mereka langsung memanjatkan doa tertua yang berbunyi “Dengan nama Tuhan, kami menginjakkan kaki di desa Fautvo” .

Tempat ini memiliki keunikan tersendiri karena karena guru penginjil, masyarakat desa Fatase dan masyarakat desa Kambufatem bertarung dan dilanjutkan dengan pertandingan sepak bola untuk memenangkan guru injil Hermon.

Dalam pertandingan itu, Fatase memenangkan pertandingan sehingga Fatase diizinkan untuk membawa guru Alkitab Hermon untuk melanjutkan visi Tuhan di desa mereka.

Sedangkan masyarakat Kambufatem yang kalah tidak mengalah, namun melalui kepala desa Gustap Mtah Msok memerintahkan masyarakatnya untuk berjalan kaki ke desa Seribau, Kecamatan Teminabuan sebelumnya untuk menjemput guru Injil Karel Sekardefat untuk datang melakukan pelayanan di desa lama Fautvo/Kambufatem.

Berdasarkan keputusan Majelis Jemaat GKI Sion Kambufatem yang memerintahkan kita untuk melaksanakan HUT Pewartaan Injil, bahkan kita harus membangun Monumen Peradaban, sehingga sebagai Ketua Panitia dan juga Generasi Kambufatem akan bertanggung jawab karena ini adalah tugas Tuhan.

Kami berharap anak-anak Kambufatem Raya yang tersebar di seluruh tanah Papua bekerjasama membangun monumen untuk menunjukkan bahwa ada pendidikan injil di tanah ini juga.

Saya berharap perayaan penginjilan yang dilakukan saat ini tidak berhenti sampai disini saja tetapi agar generasi anak cucu kita terus berkarya dan bertanggung jawab kepada Tuhan dan Gereja serta masyarakat Aitinyo Barat.

Sebagai generasi desa, Fautvo Kambufatem mewakili seluruh Generasi, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada anak cucu Gj. Karel Sekardefat, mungkin ada tantangan besar yang dilakukan orang tua kita, baik sengaja maupun tidak sengaja saat membawa Injil ke tempat ini, “Saya sebagai generasi intelektual sekali lagi mohon maaf agar kutukan yang ada harus dicabut dan kita menerima keberhasilan yang ada.

Turut hadir pimpinan denominasi 4 gereja di kawasan Kambufatem, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat yang juga intelektual dari Kambufatem, generasi anak cucu dari Gj. Karel Sekardefat, komunitas dan anggota jemaat dari 4 gereja denominasi di desa Kambufatem, yaitu GKI, GSJA, GPI, dan Gereja Baptis;(Ones)

Leave a Reply

Your email address will not be published.