Tekno  

Wisuda 118 STIH Umel Mandiri

Tahun 2023, STIH Pergi ke universitas

JAYAPURA-Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Umel Mandiri Jayapura, menggelar sidang terbuka dalam rangka wisuda 119 wisudawan dari dua program studi yaitu 39 wisudawan program studi Magister Hukum (MH) dan 80 wisudawan Sarjana Hukum (SH) tahun ajaran 2021/2022, di Hotel Suni Abepura, Selasa (11/10).

Sidang terbuka ini diawali dengan sambutan dari Wakil Ketua 1 Bidang Akademik STIH Umel Mandiri Jayapura, Dr. Fitriyah Ingratubun, SH, MH, mengucapkan selamat kepada wisudawan yang telah dikukuhkan menyandang gelar Magister Hukum dan Sarjana Hukum.

“Kami berharap para lulusan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat selama kuliah di STIH Umel Mandiri Jayapura, untuk dapat berkontribusi bagi Nusa dan Bangsa,” ujar Fitriyah Ingratubun.

Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Umel Mandiri Jayapura, Dr. H. Muhammad Husni Ingratubun, SE, SH, MM, MH mengatakan selain acara wisuda, juga digelar dalam rangka HUT ke-20 STIH. Umel Mandiri.

“Di usia 20 tahun, STIH Umel Mandiri Jayapura, hampir 2 ribu alumni telah lulus dari STIH Umel Mandiri Jayapura,” kata Muhammad Husni Ingratubun.

Muhammad Husni Ingratubun menambahkan, di STIH Umel Mandiri Jayapura tidak hanya memiliki program studi Magister Hukum, tetapi juga program studi Magister Kenotariatan (MK). Bahkan saat ini pihaknya sedang mengurus penggabungan STIH dengan MK untuk menjadi Pascasarjana.

“Saat ini kami sedang mengurus penerbitan izin universitas yang nantinya akan menggabungkan STIH dan MK menjadi Pascasarjana,” bisik ketua Yayasan STIH, Umel Mandiri.

Untuk SDM, di STIH Umel Mandiri Jayapura Kata, Ketua Umum Yayasan tidak perlu diragukan lagi. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya lulusan STIH yang bergelar Doktor. Bahkan tenaga pengajar di STIH Umel Mandiri Jayapura hampir semuanya bergelar doktor. “Kalau universitasnya sudah siap, kita juga akan membuka program doktor di bidang hukum,” ujarnya.

Beliau juga berpesan kepada seluruh alumni demi menjaga moralitas. Seseorang yang memiliki ilmu, harus memiliki akhlak yang baik agar ilmunya bermanfaat bagi masyarakat.

“Saya juga berpesan kepada seluruh alumni STIH Umel Mandiri Jayapura untuk menghormati orang tua, mohon doanya kepada orang tua dimanapun berada. Saya juga minta agar bisa menjaga nama baik almamater, dimanapun alumninya berada,” ujar Ketua Yayasan STIH, Umel Mandiri Jayapura.

Kepala LLDIKTI Wilayah XIV Papua dan Papua Barat Dr. Suriel S. Mofu, S.Pd., M.Ed., M.Phil menyampaikan apresiasi atas kerja keras STIH Umel Mandiri yang terus mendukung peningkatan mutu pendidikan di Papua. “Atas nama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada wisudawan STIH Umel Mandiri Jayapura,” ujar Suriel Mofu.

Dikatakannya, setelah pengukuhan gelar Magister dan Hukum, ada tiga hal penting yang harus dipikirkan lulusan dan lulusan. Yang pertama adalah keputusan, setelah pulang dari upacara wisuda ini, tiba di rumah berdoa dan meminta bimbingan kepada Tuhan, dan mensyukuri apa yang telah diterima selama kuliah di STIH Umel Mandiri,” ujarnya.

Selain itu, lulusan perlu memperhatikan pola pikir, artinya semua pekerjaan yang dilakukan harus didasarkan pada cara berpikir yang konkrit. “Kerangka berpikir atau mindset ini penting artinya harus bisa melihat perkembangan saat ini, belum tentu lulusan hukum menjadi pengacara atau ASN, tapi dengan perkembangan zaman teknologi saat ini bisa menyesuaikan,” jelasnya.

Hal ketiga yang yang terpenting, kata Suriel S. Mofu, adalah kualitas diri. “Ke mana pun Anda pergi lakukan yang terbaik untuk diri sendiri, kunci sukses adalah ketika orang memiliki kualitas yang baik,” katanya. (kereta api/tri)

Leave a Reply

Your email address will not be published.